
Acara Pembukaan dan Ujian Tertulis Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Tipikor Tahap XXI Tahun 2024 di Pengadilan Tinggi Yogyakarta 🏛️
Hari ini, Pengadilan Tinggi Yogyakarta menyelenggarakan Acara Pembukaan dan Ujian Tertulis Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Tipikor Tahap XXI Tahun 2024. Acara ini merupakan langkah penting dalam memastikan integritas dan profesionalisme dalam penanganan kasus tindak pidana korupsi.
**Rangkaian acara hari ini meliputi:**
1. **Registrasi Peserta**
2. **Pembukaan**
3. **Sambutan dari KPT/WKPT**
4. **Pembacaan Do’a**
5. **Pembacaan Tata Tertib Ujian**
6. **Pembukaan Naskah Ujian**
7. **Pembagian Naskah Ujian dan Lembar Jawaban**
8. **Ujian Sesi 1 (Essay)**
9. **Persiapan dan Pembagian Naskah Ujian serta Lembar Jawaban Sesi 2**
10. **Ujian Sesi 2 (Pembuatan Putusan)**
11. **Pembuatan dan Penandatanganan Berita Acara Pelaksanaan Ujian Tertulis**
12. **Pemusnahan Soal Ujian**
Semoga seluruh peserta dapat menjalankan ujian dengan lancar dan sukses. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

















Indeks Berita Mahkamah Agung Republik Indonesia
Ketua Mahkamah Agung Lantik 8 Panitera Pengganti Pada Mahkamah Agung
Ketua Mahkamah Agung Pimpin Wisuda Purnabakti Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta
40 Tahun Mengabdi Didunia Peradilan, Wakil Ketua Ma Bidang Non Yudisial Melepas Kpta Samarinda
Kepala Biro Hukum Dan Humas Ma: Penguatan Mediator Non Hakim Kunci Mewujudkan Keadilan Restoratif
Wakil Ketua Ma Bidang Non Yudisial Melepas Kpt Riau
Indeks Pengumuman Badan Peradilan Umum
Kegiatan Program Mentoring Berbasis Risiko Tindak Pidana Pencucian Uang Dan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme Dari Tindak Pidana Siber Tahun 2025
Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Dan Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Tengah Berkunjung Ke Pengadilan Negeri Klaten
Pemanggilan Peserta Profile Assesment Calon Pimpinan Klas I A Khusus Dan I A Dan Klas I B Mei T.a. 2025
Pendampingan Penilaian Cctv Ptsp Pengadilan Negeri
Diskusi Perisai Edisi Ke-6 Membahas Tentang Judicial Pardon Atau Pemaafan Hakim Dalam Kuhp Baru
Indeks Informasi Badan Peradilan Umum
- tidak dapat menampilkan berita ...